klik86 || Bolmut – Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas, Polres Bolaang Mongondow Utara menggelar Apel Pasukan Operasi Kepolisian Kewilayahan Patuh Samrat 2025, Senin (14/07/2025) pagi, di halaman Mapolres setempat.
Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WITA ini dipimpin oleh Wakapolres KOMPOL Abdulrahman Faudji, dengan Kasat Lantas AKP Heintje Hendra Kumolontang, S.Sos. bertindak sebagai perwira apel dan KBO Sat Lantas IPDA Daud Kristiawan sebagai komandan apel.
Dengan mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, kegiatan ini diikuti oleh berbagai unsur, antara lain personel TNI, Sat Sabhara, Sat Lantas, gabungan staf dan Polsek jajaran, serta sejumlah instansi pemerintahan daerah seperti Dishub, Satpol PP, Damkar, dan Dinas Kesehatan Bolmut.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kabag Ops AKP Romi Ginoga, Pabung Kodim 1303/BM Mayor Inf. Burhan, S.Sos, Kabid Damkar Awaludin Korompot, Kabid Lalin Dishub Harol Ponto, serta pejabat utama Polres dan para Kapolsek di jajaran Polres Bolmut.
Dalam amanatnya, Wakapolres KOMPOL Abdulrahman Faudji menyampaikan bahwa operasi ini merupakan tindak lanjut dari meningkatnya kepedulian terhadap keselamatan lalu lintas. Berdasarkan data selama Januari hingga Juni 2025, terdapat 1.225 kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah Sulawesi Utara, dengan korban meninggal dunia sebanyak 155 jiwa, luka berat 170 orang, dan luka ringan 1.597 orang.
Meskipun angka ini menunjukkan penurunan 12% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, jumlahnya masih tergolong tinggi dan menjadi perhatian serius. Oleh karena itu, Operasi Patuh Samrat 2025 yang berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Juli, difokuskan pada upaya edukatif dan persuasif kepada masyarakat.
“Operasi ini bukan hanya soal penindakan, tetapi juga memberikan penyuluhan dan pembinaan mengenai pentingnya tertib berlalu lintas. Harapannya, angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas dapat terus ditekan,” ujar Wakapolres dalam amanatnya.
Selama operasi berlangsung, Polda Sulut dan jajaran Polres menargetkan tiga jenis kegiatan utama, yakni:
* Dikmas Lantas sebanyak 7.889 kegiatan berupa penyuluhan serta pemasangan spanduk, stiker, dan baliho.
* Kegiatan Kepolisian Lalu Lintas sebanyak 6.610 kegiatan meliputi pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli.
* Penindakan Pelanggaran Lalu Lintas sebanyak 8.966 kegiatan, baik melalui tilang elektronik (ETLE) maupun teguran dengan blangko.
Setiap kegiatan akan dianalisa dan dievaluasi harian oleh pejabat operasi untuk memastikan efektivitas pelaksanaan serta dampaknya terhadap situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
Di akhir amanatnya, Wakapolres memberikan lima penekanan kepada seluruh personel, antara lain:
1. Maksimalkan pelayanan dan penggelaran personel di titik rawan kemacetan dan kecelakaan.
2. Tingkatkan kewaspadaan terhadap potensi tindak kriminal selama pelaksanaan operasi.
3. Optimalkan sarana prasarana yang dimiliki.
4. Lakukan terobosan kreatif yang tetap sesuai aturan hukum.
5. Terapkan tindakan tegas namun tetap mengedepankan sikap humanis.
Apel gelar pasukan ini berakhir pukul 08.45 WITA dalam suasana tertib, aman, dan kondusif. Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk menciptakan budaya tertib lalu lintas sebagai bagian dari upaya mendukung cita-cita besar Indonesia Emas.
